Lafal Allah Ada di Bungkus Roti di Probolinggo, MUI: Ini Pelecehan Terhadap Umat Islam

Penulis : Dicko
Rabu 14 September 2016

Probolinggo – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Probolinggo, menilai temuan kue roti berlogo mirip lafal Allah dan bermerk Lam Jalalah pada bungkus plastik, yang ditemukan saat kegiatan di sebuah hotel Paseban Sena Kota Probolinggo, itu pelecehan pada umat Islam. Roti tersebut ditemukan oleh salah satu pegawai Kesra Pemkab Probolinggo, Rabu (14/9/2016).

KH. Zihabudin Sholeh, Sekretaris MUI Kabaupaten Probolinggo, mengungkapkan kue yang ditemukan di Kota Probolinggo saat kegiatan Pemkab Probolinggo itu, memang tidak selayaknya di pakai pada merk makanan atau barang, karena tulisannya mirip lafal Allah, dan merk Lam Jalalah.

"Ternyata logo dan merk di kue itu adalah pelecehan terhadap umat Islam. Karena logonya mirip lafal Allah, dengan tulisa Lillah, sedangkan merknya Lam Jalalah kalau di maknai itu adalah ke agungan Allah,"kata KH.Zihabudin.

Terkait dengan penemuan lafal Allah pada kue tersebut, pihak MUI Kabupaten Probolinggo, selanjutnya akan koordinasi dengan MUI  Kota Probolinggo.

Terkait hal ini lanjut KH.Zihabudin, pihaknya akan segera melakukan tindakan terhadap pemilik usaha kue tersebut, setelah berkoordinasi pihak terkait.

"Adanya tulisan Lam Jalalah dan tulisan Lillah ini, bisa jadi pelecehan terhadap Allah. Sesuai dengan aturan yang berlaku, bisa jadi hal seperti ini masuk pada penodaan Agama,"jelasnya.

Adanya penemuan ini, MUI meminta kepada pemilik usaha kue tersebut bertanggung jawab. Karena jelas, ini sifatnya pelecehan. Jalan keluarnya ya harus ganti,"ungkapnya.

"Bungkus makanan  setelah dibuang, maka akan diinjak-injak, lafal Allah seperti pada bungkus roti ini, jangan sampai diinjak-injak,"Harapnya.

Sementara itu, pemilik usaha kue roti yang berada di Kota probolinggo, saat di hubungi via seluluernya semuanya tidak aktif. Namun, toko yang berada di Surabaya, salah satu petugasnya mengaku logo dan nama Lam Jalalah sendiri bukan berarti untuk melecehkan kaum muslim.

"Tidak ada niat seperti melecehkan mas, nanti akan saya bicarakan masalah ini dengan keluarga,"ujarnya melalui pesan singkat SMS.

Laporan : Dicko
Editor    : Tim KO
//

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :