 |
Berita Terpercaya – Hanya dalam hitungan hari, nomor urut pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta akan ditentukan. Pengundian nomor ini selalu menarik perhatian, karena terkait dengan berbagai materi promosi pasangan Cagub-Cawagub nantinya selama masa kampanye.
Sebelum dilakukan penentuan nomor urut pasangan, akan dilakukan penetapan pasangan Cagub-Cawagub yang dinilai memenuhi syarat.
Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), mengatakan tak ada persiapan khusus untuk menghadapi pengundian nomor urut tersebut.
"Yang netapin KPU (Komisi Pemilihan Umum), dia yang harus siap dong. KPU yang harus siap," kata Ahok yang ditemui usai meresmikan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Semper, Jakarta Utara, 22 Oktober 2016.
Ahok menganggap berapa pun nomor urut yang diterimanya nanti sangat baik. "Semua nomor baik kan, satu begini (jempol), dua begini (tanda peace), tiga oke (memberikan tanda oke)," ucap dia.
Sama halnya dengan Ahok, Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta, Agus Harimurti Yudhoyono, juga mengaku tak mempermasalahkan nomor urut.
"Nomor bagi saya semuanya baik, mudah-mudahan semua berkah buat saya dan menyemangati buat perjuangan," kata Agus di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Sabtu 22 Oktober 2016.
Dia bersama Calon Wakil Gubernur, Sylviana Murni, akan menghadiri penetapan calon dan pengundian nomor urut.
"Pastinya saya akan memenuhi undangan dari KPUD (Komisi Pemilihan Umum Daerah) dan setiap kegiatan apa yang dilakukan KPUD. Perkara nanti bentuknya seperti apa masih dibicarakan oleh tim," katanya.
Untuk diketahui, KPUD DKI Jakarta menjadwalkan penetapan paslon cagub dan cawagub DKI Jakarta pada Senin 24 Oktober 2016 di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, pada pukul 16.00 WIB.
Pada Selasa 25 Oktober 2016, KPUD akan menjadwalkan penetapan nomor urut paslon yang diselenggarakan di Balai Sudirman, Jakarta Selatan pada pukul 18.30 WIB.
Baca Juga: Berita Olahraga