Wamen ESDM Arcandra Tahar berikan tausiah sesaat setelah sholat maghrib berjamaah di masjid vyatra komplek Pusdiklat Migas Cepu Kabupaten Blora. (foto: dok-detiknews) |
Datang saat adzan maghrib berkumandang, ia berjalan kaki memasuki masjid mengenakan baju koko putih lengkap dengan peci bersama dengan beberapa rekan untuk menunaikan ibadah sholat maghrib berjamaah. Bersama ratusan jamaah, ia pun didaulat menjadi imam sholat wajib 3 rekaat ini.
Usai sholat, ia langsung berbalik badan dan memberikan tausiah kepada seluruh jamaah sholat maghrib yang kebanyakan merupakan pegawai, karyawan dan mahasiswa STEM Akamigas dan Pusdiklat Migas.
Wamen ESDM ramah tamah dengan Wabup Blora. (foto: dok-pri) |
"Ilmu pengetahuan tanpa agama itu arogan, agama tanpa ilmu pengetahuan itu sesat," ucap Arcandra.
Wakil Menteri yang juga mantan konsultan perminyakan di Amerika Serikat ini pun bisa menyampaikan tausiah secar santai namun materinya tetap mengena. Bahkan sesekali dengan bahasa yang renyah, berhasil membuah jamaah tersenyum. Ia juga menceritakan pengelamannya selama hidup di Amerika.
Kedatangannya ke Kabupaten Blora, khususnya ke Kecamatan Cepu tidak lain dalam rangka mengikuti kegiatan Dies Natalis STEM Akamigas yang ke 50. Usai sholat maghrib, petang harinya dilanjutkan kegiatan ramah tamah dengan pimpinan STEM Akamigas dan pimpinan Kabupaten Blora yang diwakili oleh H.Arief Rohman M.Si selaku Wakil Bupati. (detiknews/ag-ib)