PERAWANGPOS, SIAK - Secara Resmi Bupati Siak membuka Musyawarah Wilayah Luar Biasa (Muswillub) ke-1 Front Pembela Islam (F PI) di Gedung Tengku Maharatu pada Sabtu (25/2).
Turut hadir Pengurus DPD FPI Provinsi Riau Ade Hasibuan, Dia menyampaikan dalam sambutan Muswillub merupakan salah satu arahan Munas FPI ke -3 di Bekasi, diharapkan agar Setiap daerah membentuk perwakilan FPI. Sebenarnya saya sudah melihat semangat masyarakat Siak untuk membela Islam terkhusus di Kab. Siak dan saya pun senang bisa hadir dalam Muswillub ini, ujarnya Ade Hasibuan.
Lanjutnya lagi saya agak sedikit heran setelah terjadi aksi bela islam 212 banyak juga daerah yang ingin membubarkan FPI, tetapi akhir-akhir ini daerah itu malah berbondong-bondong untuk membentuk FPI untuk membela Agama Allah SWT ini.
Diakhir sambutannya dia berharap supaya FPI di Siak ini cepat-cepat membentuk kepengurusan supaya Siak bisa cepat bebas dari Narkoba, tempat maksiat dll.
Pada sambutan Bupati Siak juga menyampaikan dahulu Siak ini pemimpinnya adalah beragama Islam dan masa pemerintahan Sultan tidak ada terjadi pertikaian antar agama, hal ini dibuktikan dengan adanya masjid, klenteng dan juga Gereja yg berdekatan.
Dan saat ini pun saya bersyukur kepada Allah, karena di Siak Sampai saat ini tidak pernah terjadi pertikaian antar agama walaupun di Siak ini masyarakatnya terdiri dari berbagai agama, suku dan bangsa.
Bupati Siak juga berpesan, bahwa FPI Pusat memberikan amanah kepada kita, marilah kita menjalinkan kerjasama dengan organisasi yang lain di lingkungan Kabupaten Siak ini dan juga menciptakan keharmonisan antara umat beragama. Saya mendukung program dari FPI untuk memberantas Narkoba, mudah-mudahan kampung/ desa yang ada di Indonesia ini terbebas dari Narkoba ini, pungkasnya./hms