Tingkatkan Ketertiban Umum, Cepu Dapat Tambahan 30 Personil Satpol PP

Bupati Djoko Nugroho memberikan ucapan selamat kepada perwakilan petugas trantib Satpol PP yang akan ditempatkan di Kecamatan Cepu. (foto: ip-infoblora)

BLORA. Keamanan, ketertiban dan keindahan Kecamatan Cepu yang menjadi gerbang utama masuk Jawa Tengah melalui Kabupaten Blora terus ditingkatkan. Selain di sisi pembangunan dan penataan kawasan pemukiman, penjagaan keamanan dan ketertiban juga ikut ditingkatkan. Yakni dengan adanya penambahan personil trantib sebanyak 30 petugas dari Satpol PP Kabupaten ke Kasi Trantib Kecamatan Cepu.

Penambahan personil trantib sebanyak 30 orang tersebut dilaksanakan di aula Kantor Satpol PP Kabupaten Blora, Rabu (1/2/2017) dengan disaksikan langsung oleh Bupati Djoko Nugroho, Kepala Satpol PP Anang Sri Danaryanto S.Sos MMA dan Camat Cepu Djoko Sulistiyono.

Kepada awak media, Kepala Satpol PP Kabupaten Blora Anang Sri Danaryanto, S.Sos, MMA mengatakan bahwa penyerahan anggota ke Kecamatan Cepu bertujuan untuk meningkatkan kinerja Satpol PP dalam menjaga ketertiban di Cepu yang memang butuh perhatian khusus.

Personil trantib Satpol PP yang akan ditugaskan di Kecamatan Cepu. (foto: ip-ib)

Adapun Bupati Blora Djoko Nugroho dalam sambutannya menyampaikan, dari 16 Kecamatan yang ada di Kabupaten Blora terdapat 2 Kecamatan yang perlu mendapatkan perhatian lebih dalam hal ketertiban yaitu Kecamatan Blora dan Kecamatan Cepu. Kecamatan Blora merupakan pusat pemerintahan dan Kecamatan Cepu menjadi pintu gerbang Jateng dari Jatim. Dimana di kecamatan ini terdapat pusat pendidikan migas sehingga perlu adanya penindakan kerapian dan ketertiban umum.

"Saya berterima kasih kepada Satpol PP terkait penertiban sehingga Blora terlihat lebih bagus. Begitu juga dengan Cepu, penertiban perlu dilakukan secara terus menerus dan jangan hanya dilakukan apabila ada perintah. Dalam melakukan penindakan harus tegas dan sopan, harus ada pendekatan agar yang ditertibkan mau mengikuti arahan," ujar Bupati.

Apabila diperlukan, Bupati mempersilahkan Satpol PP membuat posko di Gang 1 dan Gang 2 Cepu agar bisa melakukan penertiban lebih dekat, mengingat kawasan tersebut rawan dijadikan lokasi PKL bandel yang berjualan di bahu jalan.

Diakhir acara Bupati meminta anggota Satpol PP yang akan ditugaskan di Kecamatan Cepu untuk melakukan simulasi penertiban PKL dengan cara yang sopan dan tegas. Tidak hanya penertiban PKL saja, mereka juga ditugasi untuk menertibkan pengamen, gelandangan, orang terlantar, dan anak jalanan. Dalam acara tersebut juga dilakukan serah terima mobil operasional untuk kegiatan trantib Kecamatan Cepu dari Satpol PP Blora kepada Camat Cepu.

Untuk diketahui, pada tahun 2017 ini Pemkab Blora juga akan melaksanakan pembangunan atau rehab Pasar Plaza Cepu agar melalui Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM. Dengan itu diharapkan pedagang yang membandel berjualan di bahu jalan bisa masuk ke dalam Plaza.

Selain meningkatkan keamanan, keindahan serta ketertiban umum melalui penertiban dan penegakan perda. Sejumlah proyek penataan ruang dan perbaikan jalan juga akan dilaksanakan Pemkab Blora di tahun 2017 ini seperti pembangunan trotoar jalan utama, perbaikan drainase, peningkatan jalan dan pembangunan taman. (ip-infoblora)