http://ift.tt/20kt43r - Berita Terbaru Terkini Hari Ini - Baru saja pemberitaan nasional dihebohkan meninggalnya Akbar, petani kelapa sawit yang tewas dimangsa ular piton.
Akbar tak tertolong setelah ditelan oleh ular piton sepanjang 7 meter.
Kejadiaan nahas tersebut terjadi ketika Akbar tengah memanen kelapa sawit di kebunnya.
Kejadian mengenaskan ini terjadi di Desa Salubiro, Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat.
Di tahun 2014, seorang peneliti ular bernama Paul Rosolie juga mengalami nasib serupa.
Paul ditelan hidup-hidup oleh ular sepanjang 9,1 meter di Amazon, Brasil.
Beruntung beberapa orang langsung datang menolong Paul.
Paul harus mengalami patah tulang di bagian rusuknya karena lilitan ular.
Namun kejadian yang dialaminya tidak membuatnya jera.
Paul kini melakukan aksi tersebut untuk kedua kalinya.
Baca: Benarkah BJ Habibie Meninggal? Begini Pernyataan Resmi Habibie Center
Namun kali ini ia menggunakan pakaian pelindung yang lengkap.
Aksi Paul ini disiarkan di reality show, Eaten Alive, untuk Discovery Channel.
"Aku ingin melakukan sesuatu yang membuat orang terkejut. Aku ingin semua orang tahu apa yang sebenarnya ada dan terjadi di Amazon," kata Paul, seperti dikutip dari Tribunnews.com.
Aksi Paul ini juga menuai kecaman dari para pecinta binatang.
Para pecinta binatang menilai aksi Paul ini dapat membahayakan ular tersebut.
"Ada orang yang mendukung. Ada juga yang tidak. Bagi mereka yang tidak, aku pikir mereka sudah tahu apa yang kulakukan selama ini. Aku selalu melindungi ular-ular itu. Jadi tidak masalah," tandasnya.