Penulis: Firman
Selasa 30 Mei 2017
Hal tersebut diungkapkan Heppy Wulansari, Area Manager Communications & Relations PT Pertamina. Heppy menyebut, itu dilakukan karena berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, konsumsi LPG mengalami peningkatan menjelang atau pada saat Ramadan.
"Pada Ramadan permintan semakin banyak untuk kebutuhan rumahan. Tradisi tasyakuran, dan juga peningkatan aktivitas di industri kecil kecil. Penambahan 15% pada Ramadhan ini kami rasa dapat mencukupi peningkatan konsumsi yang ada,"tutur Heppy, saat dikonfirmasi Selasa (30/5/2017).
Dengan penambahan 15% ini maka volume LPG 3 Kg yang disalurkan pihak Pertamina MOR V untuk wilayah Jatim Balinus pada akhir Mei ini mencapai 127.220 Metrik Ton atau sekitar 42.409.667 tabung. Selain LPG Subsidi 3 kg, Pertamina juga meningkatkan stok LPG Non Subsidi kemasan 12 kg dan 5,5 kg Pertamina sebesar 2% diatas konsumsi normal.
Selain itu, Pertamina juga telah menyiapkan antisipasi lonjakan konsumsi jelang Idul Fitri 2017 dan Pasca Lebaran yaitu Lebaran Ketupat yang sudah menjadi tradisi di beberapa wilayah di MOR V.
Khusus untuk wilayah Malang Raya (Kabupaten Malang, Kodya Malang, dan Kabupaten Batu) rata-rata konsumsi LPG 3 kg bulanan selama kwartal I bulan Januari – April 2017 sebanyak 3.482.450 tabung. Penambahan sebesar 15% juga akan dilakukan sebagai upaya peningktan stok menjelang Ramadhan.
"Kepada masyarakat harus memperhatikan aspek safety dalam penggunaan LPG, pada tabung ada petunjuk penggunaan di stiker tabung LPG atau dapat menghubungi Contact Pertamina di nomer 1500 000,"tutup Heppy.(fir)
Editor : Dicko W