SBOBET Indonesia - Real Madrid memastikan diri keluar sebagai juara La Liga Spanyol 2016/17 untuk pertama kalinya sejak musim 2011/12 setelah mengalahkan Malaga 2-0 di La Rosaleda.
Skuat Zinedine Zidane sejatinya hanya membutuhkan satu poin untuk berdiri poduim juara setelah memimpin tiga poin atas sang rival abadi Barcelona, yang di saat sama mengalahkan Eibar 4-2 di Camp Nou.
Ketersandungan bisa berakibat fatal bagi Los Blancos mengingat klub Catalans memiliki rekor head-to-head yang terbilang superior dibanding Madrid. Tapi hal itu tidak terjadi dan Cristiano Ronaldo cs berhak mengamankan titel La Liga musim ini.
Ronaldo dan Karim Benzema menjadi pahlawan bagi Madrid berkat masing-masing golnya yang memberikan raihan tripoin terakhir di pekan pamungkas La Liga.
Anak-anak Zidane sempat bermain di bawah tekanan sejak tumbang 3-2 dari Barca di laga El Clasico, April lalu. Kegagalan di rentetan enam laga terakhir mungkin bisa menjadi mimpi buruk, tapi pria Prancis itu mampu memimpin timnya dengan mendulang kemenangan-kemenangan fantastis menghadapi Deportivo La Coruna, Valencia, Granada, Sevilla dan Celta Vigo sebelum bentrokan akhir pekan ini.
Dengan begitu, Madrid kini membukukan 33 trofi liga, sembilan lebih banyak dibandingkan milik Los Blaugrana. Disusul tetangganya, Atletico Madrid, yang telah mengamankan sepuluh gelar juara.
Lebih dari itu, Madrid juga bisa menuntaskan musim ini dengan raihan historis: dobel gelar. Saat ini, klub ibu kota telah mencapai babak puncak Liga Champions. Akan bentrok dengan Juventus di Cardiff, 3 Juni mendatang.
Tanda-tanda kemenangan Madrid atas Malaga terlihat sejak menit-menit awal pertandingan. Baru saja laga berumur dua menit, gawang yang dikawal Carlos Kameni sudah jebol.
Adalah sang superstar Ronaldo yang membuka keunggulan setelah memaksimalkan kerja sama dengan Isco. Skor 1-0 membuat Madrid berada di atas angin sepanjang babak pertama.
Di babak kedua, Malaga tetap kesulitan membongkar kesolidan permainan tim tamu yang begitu ambisius merebut gelar juara musim ini. Alhasil, sebagaimana di paruh pertama, kick-off 45 menit kedua baru berjalan sepuluh menit, Kameni dipaksa memungut bola kali kedua.
Kali ini, giliran bomber Benzema mencatatkan namanya di papan skor. Pemain internasional Prancis tersebut mendapatkan kreasi tak terduga dari bek Raphael Varane untuk menggandakan kedudukan bagi Madrid.
Setelah memegang kendali dua bola, Madrid bermian cenderung santai dan menurunkan tempo permainan. Malaga yang tak mau menanggung malu di hadapan publik sendiri di pekan terakhir liga, berusaha terus menggempur pertahanan Madrid di sisa waktu yang ada. Akan tetapi, sampai wasit meniup peluit panjang, keunggulan 2-0 Madrid tetap tak terbantahkan.
AFILIASI :