Penlulis: Rahadian
Kamis 28 September 2017
Probolinggo,KraksaanOnline.com - Persaingan Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota (Bacawalkot-Bacawawalkot) Probolinggo, kini telah memasuki babak baru. Pasalnya, 5 Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Probolinggo bersaing membacakan visi misi usai mendaftar melalui penjaringan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) setempat, Kamis (28/9/2017).
Dalam rapat pimpinan cabang PPP kali ini, 5 pasangan Bakal Calon tersebut hadir untuk menyampaikan visi misi dihadapan panitia penjaringan.
5 Bakal Calon yang hadir adalah Habib Hadi Zainal Abidin, Bacawali dari PKB, Fernanda Zulkarnaen dari Golkar, Zulfikar Imawan dari Nasdem, Aminudin dari kalangan profesional dan Bambang Agus, yang menjabat sebagai Sekda Kota Probolinggo.
PPP sendiri saat ini memiliki 3 kursi di parlemen, hingga membutuhkan 3 kursi lagi untuk bisa memberangkat calonnya maju di pemilihan Walikota Wakil Walikota 2018 mendatang.
Rata rata para bakal calon mempunyai visi seputar pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan rakyat.
Habib Hadi Zainal Abidin, salah satu Bakal Calon Walikota, mempunyai visi terkait murahnya pendidikan dan kesehatan yang selama ini masih menjadi problem di masyarakat.
Habib Hadi Zainal Abidin, salah satu Bakal Calon Walikota, mempunyai visi terkait murahnya pendidikan dan kesehatan yang selama ini masih menjadi problem di masyarakat.
"Ini salah satu problem yang harus segera diselesaikan dengan baik dan secepatnya. Kehidupan pemimpin dan masyarakat kedepannya harus sejajar dan tugas pemimpin adalah untuk mensejahterakan rakyatnya,"kata Habib Hadi, usai penyampaian visi misi.
Sedangkan Bambang Agus, Bacawawali masih enggan menerangkan visi dan misi yang menjadi program andalan.
Sementara itu, Bacawali Fernanda Zulkarnaen, optimis dengan program dana Rp 300 juta per RT.
Abdul Rosyid, Wakil Ketua DPW PPP Jawa Timur, megnungkapkan selain visi misi, para bakal calon harus memiliki elektabilitas yang tinggi serta harus memiliki modal finansial.
Abdul Rosyid, Wakil Ketua DPW PPP Jawa Timur, megnungkapkan selain visi misi, para bakal calon harus memiliki elektabilitas yang tinggi serta harus memiliki modal finansial.
"Memang itu adalah sebuah persyaratan yang harus digunakan oleh seoragn Bakal Calon. Elektabilitas dan financial juga harus diutamakan,"jelasnya.
Nantinya hasil dari penilaian tim penjaringan, akan di rekomendasi ke DPP dan baru diumumkan pada bulan Desember mendatang.(rhd)
Editor: Firman