Kolonel Inf Sachono |
"TNI tidak akan menutup-nutupi apabila memang benar terbukti ada keterlibatan oknum TNI maka TNI akan mengambil langkah tegas sesuai aturan hukum yang berlaku dan hal ini sekali lagi menegaskan bahwa TNI tak main-main dalam kasus Lede," katanya di Ternate, Kamis (30/11/2017).
Dia mengatakan Detasemen Polisi Militer XVI/1 Ternate secara intensif telah melakukan penyelidikan dan penyidikan kasus kematian La Gode di Taliabu dengan memeriksa sejumlah pihak sebagai saksi baik TNI, Polri maupun masyarakat sipil.
Polisi militer setempat telah memeriksa sembilan saksi antara lain tiga prajurit TNI (RB, DS dan JN), satu anggota Polri (JA) dan lima orang warga sipil (JR, AH, LS, AS dan YT).
Pemeriksaan dilaksanakan di Markas Denpom XVI/1 Ternate Jalan Pahlawan Revolusi Muhajirin, Kota Ternate.
Dari hasil pemeriksaan sembilan ssaksi tersebut, penyidik polisi militer akan memanggil tujuh saksi tambahan.
Komandan Detasemen Polisi Militer XVI/1 Ternate Letkol Cpm Ali Mustofa menyatakan dari keterangan para saksi, penyidik belum menemukan keterlibatan oknum TNI dalam kasus penganiayaan itu.
"Kita akan melaksanakan secara profesional tidak akan ada yang ditutup-tutupi. Sejauh ini kendala yang dihadapi adalah sulitnya akses transportasi dari dan menuju Lede namun hal tersebut tidak mengurangi integritas," ujarnya.
Ia mengatakan tim polisi militer Kodam XVI/Pattimura hari ini pun sudah berangkat ke Taliabu untuk langsung melakukan pemeriksaan di Lede.
Sebelumnya, korban La Gode ditemukan tewas setelah diamankan di Pos Satgas Lede karena diduga melakukan pencurian.
from Berita Maluku Online http://ift.tt/2ByUzzV
via IFTTT