 |
| Direktur Utama PTP Imanuddin saat menerima penghargaan |
Jakarta, Infobreakingnews - PT. Pelabuhan Tanjung Priok (PTP) kembali mengukir prestasi di ajang penghargaan Public Relation Awards (PRIA Awards) 2018.
Dalam event yang digelar di Surabaya (5/4/2018) kali ini PTP berhasil mendapatkan 3 penghargaan sekaligus, yaitu Bronze Winner Pria Awards 2018 kategori Annual Report, Silver Winner Pria Awards 2018 kategori Video Profile, dan Winner kategori terpopuler di media.
PRIA adalah kompetisi yang rutin diadakan PR Indonesia sejak tahun 2016. Kompetisi yang kini telah memasuki tahun ketiga ini terbuka serta diikuti berbagai korporasi dan organisasi, baik pemerintah maupun non pemerintah.
Sebanyak delapan kategori dihadirkan tahun ini yang tiga diantaranya adalah kategori baru, antara lain krisis (pedoman krisis, penanganan krisis), manual tata kelola kehumasan juga laporan tahunan (annual report dan sustainability report).
Kategori yang sudah ada sebelumnya meliputi owned media (media cetak, e-megazine, dan video profile), kanal digital (aplikasi, website, dan media sosial), program PR (corporate PR, government PR, marketing PR, dan digital PR serta program CSR (sustainability business dan community based development).
Ajang penghargaan ini juga diikuti oleh sejumlah instansi pemerintah, BUMN serta jajaran anak perusahaannya dan perusahaan swasta yang berjumlah 72 korporasi dan 33 lembaga pemerintahan.
Direktur Utama PTP Imanuddin dalam sambutannya setelah menerima penghargaan, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh pihak yang telah mendukung PTP.
"Saya mengucapkan terima kasih pada para pihak yang mendukung PTP sehingga di tahun ini PTP meraih 3 penghargaan. Diharapkan tahun depan PTP dapat meraih lebih dari yang didapatkan saat ini," ungkap Imanuddin dalam sambutannya.
Selain itu ucapan selamat juga dilontarkan oleh founder dan CEO PR Indonesia yaitu Asmono Wikan.
"Kami sampaikan selamat kepada PTP atas anugerah penghargaan yang diterima. Inilah pesta olimpiade paling komprehensif yang dihadirkan untuk mengukur kinerja dan produk humas atau PR sepanjang tahun". ***Dewi