 |
| Salah seorang anggota TNI saat membopong seorang nenek |
 |
| Dua orang petugas saat membantu seorang nenek nenek yang kesulitan berjalan |
Sejumlah pengungsi yang baru datang langsung disambut oleh para relawan dan langsung diberikan makanan oleh para petugas.
 |
| Anggota TNI saat membatu para pengungsi |
Sejumlah pengungsi yang sampai di Lapangan Tenis Indoor Kalianda mengaku bersyukur, akhirnya bisa sampai dengan selamat di lokasi pengungsian tersebut, sebab di Pulau Sebesi situasi masih dirasakan mencekam oleh para penduduk pulau yang lokasinya dekat dengan gunung anak krakatau itu.
 |
| Salah seorang pengungsi yang terlihat lahap memakan nasi bungkus yang diberikan relawan |
"Alhamdulillah bang udah sampai disini, tapi masih ada juga yang bertahan disana. Kita kesini karena sayang nyawa sama anak makanya kesini. Seneng udah sampe sini bersukur sekali. Karena tiap malam dan siang kita dikelilingin asap, tiap hari tiap malam ada letupan, sampe sampe gunung itu belah, makanya kalo ngeliat mah ngeri aja," kata M. Sya'i salah satu pengungsi yang baru saja sampai di Tenis Indoor Kalianda.
Ia melanjutkan, saat masih berada di pulau sebesi ia dan keluarganya sempat bertahan dengan memakan pisang bakar. "Buat bertahan disana makan pisang dibakar, apa aja lah namanya ganjal perut," ungkapnya. (Kur)
Related Posts :
Tidak Terima Dikiritik, Ketua Majelis Rehoboth Polisikan Jemaat
Dua Pasien Covid 19 di MBD Dinyatakan Sembuh, Penggunaan Dana Covid - 19 Capai Rp2,7 Miliar
762 Terkonfirmasi, 307 Pasien Covid-19 Dinyatakan Sembuh
Pegawai RSUD Haulussy Meninggal Dunia, Hasil TCM Positif Covid-19
Rofik: Mungkin Ranperda Pernyataan Modal PT Maluku Energi Abadi Selesai Dalam Bulan Ini