 |
Jakarta, Info Breaking News – Maskapai penerbangan Garuda Indonesia mengumumkan bakal membuka kembali rute penerbangan langsung Jakarta-London pp mulai tanggal 13 Desember nanti.
Direktur Utama Garuda Indonesia Ari Askhara menjelaskan dibukanya kembali rute penerbangan ini merupakan bentuk dari komitmen perusahaan dalam memperkuat jaringan penerbangan internasional.
"Dibukanya kembali rute penerbangan ini sejalan dengan komitmen perusahaan untuk meningkatkan kinerja perusahaan melalui pembenahan struktur biaya yang terus menunjukan pencapaian positif," kata Ari melalui sebuah keterangan resmi, Senin (3/12/2018).
Tak hanya itu, meningkatnya angka kunjungan wisatawan Inggris ke Indonesia juga menjadi faktor lain mengapa Garuda Indonesia akhirnya memutuskan untuk kembali melayani rute penerbangan yang sempat ditutup tersebut.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari Data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah wisatawan mancanegara (wisman) asal Inggris ke Indonesia khususnya melalui Bali menduduki peringkat tertinggi keempat setelah China, Australia, dan India. Sepanjang sembilan bulan pertama tahun ini, jumlahnya mencapai 210,062 kunjungan, tumbuh 9,3 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
"Pertumbuhan kunjungan wisatawan tersebut yang kami yakini juga dapat menunjang potensi pengembangan rute Jakarta-London pp tersebut, khususnya melalui market share jaringan penerbangan Asean yang saat ini dilayani Garuda Indonesia." jelasnya.
Kedepannya Ari berharap kehadiran rute penerbangan Jakarta-London akan memperluas pangsa pasar jaringan penerbangan internasional perseroan. Pengoperasian rute penerbangan langsung Jakarta-London pp tersebut juga menjadi potensi pasar tersendiri bagi pasar Australia-Eropa yang tercatat tumbuh progresif mengingat pada tahun 2017 lalu trafik penerbangan lintas Australia-Eropa sedikitnya mencapai lebih dari 2 juta penumpang.
"Pertumbuhan kunjungan wisatawan tersebut yang kami yakini juga dapat menunjang potensi pengembangan rute Jakarta-London pp tersebut, khususnya melalui market share jaringan penerbangan Asean yang saat ini dilayani Garuda Indonesia." jelasnya.
Kedepannya Ari berharap kehadiran rute penerbangan Jakarta-London akan memperluas pangsa pasar jaringan penerbangan internasional perseroan. Pengoperasian rute penerbangan langsung Jakarta-London pp tersebut juga menjadi potensi pasar tersendiri bagi pasar Australia-Eropa yang tercatat tumbuh progresif mengingat pada tahun 2017 lalu trafik penerbangan lintas Australia-Eropa sedikitnya mencapai lebih dari 2 juta penumpang.
Adapun potensi pasar tersebut menempatkan Inggris sebagai destinasi utama penerbangan kawasan Eropa bagi wisatawan asal Australia. Hal ini tentunya menjadi potensi pasar tersendiri bagi Garuda Indonesia, mengingat Garuda Indonesia saat ini menghubungan Jakarta ke tiga destinasi utama Australia seperti Melbourne, Sidney dan Perth.
Nantinya, penerbangan rute Jakarta-London akan dioperasikan tiga kali dalam seminggu menggunakan armada Boeing 777-300 ER yang melayani kelas ekonomi dan bisnis.
Rute Jakarta-London akan diberangkatan dari Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, melalui penerbangan GA 086 pada pukul 12.05 WIB dan akan tiba di Bandara Internasional London Heathrow (LHR) pada pukul 20.00 waktu lokal Inggris. Sementara itu, penerbangan London-Jakarta akan diberangkatan dari Bandara Internasional London Heathrow (LHR) pada pukul 21.55 waktu lokal dan akan tiba di Bandara Internasional Soekarno Hatta pada pukul 19.10 WIB.
Diketahui, Garuda Indonesia sebelumnya menutup rute penerbangan Jakarta-London pada bulan Oktober 2018 lalu atas permintaan Menteri BUMN Rini Soemarno seiring dengan meruginya penerbangan rute tersebut. ***Armen
Diketahui, Garuda Indonesia sebelumnya menutup rute penerbangan Jakarta-London pada bulan Oktober 2018 lalu atas permintaan Menteri BUMN Rini Soemarno seiring dengan meruginya penerbangan rute tersebut. ***Armen