AMBON – BERITA MALUKU. Kementerian Kesehatan mengirimkan bantuan tenaga medis untuk membantu korban Gempa di Maluku.
Hal ini diungkapkan, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Maluku, Meykal Pontoh kepada awak media disela-sela penyerahan bantuan dari PKK Maluku kepada korban Gempa di RSUD M Haulussy, sabtu (28/09).
Dikatakan, tenaga medis yang dikirim dari Kementerian Kesehatan yaitu Dokter Ortopedi, mengingat banyak korban gempa mengalami patah tulang.
"Jadi setelah terjadi gempa, kementerian kesehatan menelpon, mau dibantu dokter apa, lalu kita sampaikan karena kasusnya banyak patah tulang, maka dikirim dokter ortopedi," ujarnya.
Jelasnya, dokter yang akan didatangkan tersebut langsung dengan anastesinya, serta obat-obatan.
"Untuk dokter patah tulang di bantu 1 dari Manado, dengan anastesinya, mereka datang juga dengan obat-obatan jadi tidak merepotkan," ucapnya.
Kata Pontoh, Dokter ortopedi ini akan bertugas di Ambon selama dua minggu.
"Mereka di Ambon kurang lebih dua minggu, dan mereka ditempatkan di RSUD M Haulussy, karena korban yang patah tulang semua di rujuk disini," pungkasnya.
Hal ini diungkapkan, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Maluku, Meykal Pontoh kepada awak media disela-sela penyerahan bantuan dari PKK Maluku kepada korban Gempa di RSUD M Haulussy, sabtu (28/09).
Dikatakan, tenaga medis yang dikirim dari Kementerian Kesehatan yaitu Dokter Ortopedi, mengingat banyak korban gempa mengalami patah tulang.
"Jadi setelah terjadi gempa, kementerian kesehatan menelpon, mau dibantu dokter apa, lalu kita sampaikan karena kasusnya banyak patah tulang, maka dikirim dokter ortopedi," ujarnya.
Jelasnya, dokter yang akan didatangkan tersebut langsung dengan anastesinya, serta obat-obatan.
"Untuk dokter patah tulang di bantu 1 dari Manado, dengan anastesinya, mereka datang juga dengan obat-obatan jadi tidak merepotkan," ucapnya.
Kata Pontoh, Dokter ortopedi ini akan bertugas di Ambon selama dua minggu.
"Mereka di Ambon kurang lebih dua minggu, dan mereka ditempatkan di RSUD M Haulussy, karena korban yang patah tulang semua di rujuk disini," pungkasnya.
from Berita Maluku Online https://ift.tt/2mu8EfD
via IFTTT