Ahli waris Tenaga ASN yang menerima santunan dari PT Taspen |
Jakarta, Info Breaking News - PT Taspen (Persero) memberikan santunan bagi tenaga medis Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang gugur dalam tugas penanganan covid-19. Total keseluruhan santunan yang diberikan kepada para ahli waris adalah Rp1,02 miliar.Santunan tersebut berupa tabungan hari tua, asuransi kematian dan jaminan kecelakaan kerja.
Santunan ini diserahkan langsung atas nama Presiden RI oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo serta Direktur Utama Taspen A.N.S Kosasih kepada para ahli waris di Kantor Kementerian PAN-RB, Jakarta, Rabu, 24 Juni 2020.
"Penyerahan santunan duka dengan jumlah yang telah ditetapkan merupakan komitmen dan perhatian penuh dari pemerintah guna membantu setiap komponen tenaga medis. Semoga santunan duka ini bermanfaat dan dapat membantu meringankan beban keluarga dan ahli waris," kata Tjahjo, dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 25 Juni 2020.
Kosasih menjelaskan santunan Tabungan Hari Tua (THT), asuransi kematian, serta Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) diberikan kepada tiga orang ahli waris dari Almh. Ninuk Dwi Pusponingsih sebesar Rp337.745.200, Alm. Tonni Daniel Silitonga Rp341.452.900, dan Alm. Yuniarto Budi Santosa Rp341.738.000.
"Dengan total keseluruhan sebesar Rp1.020.937.100. JKK yang diterima oleh para ahli waris merupakan jaminan yang diberikan akibat kecelakaan kerja saat penanganan covid-19," ungkap Kosasih.
Tak hanya itu, Taspen juga memberikan bantuan kepada para tenaga medis yang berada di RS Darurat Wisma Atlet. Bantuan untuk mendukung kerja gugus tugas percepatan penanganan covid-19 ini berupa 2.500 baju Alat Pelindung Diri (APD), 4.000 pieces masker KN95, dan 250 safety googles.
Pemberian ini langsung diterima oleh Kepala Kesehatan Kodam Jaya dan Koordinator Operasional RS Darurat Wisma Atlet dr. Stefanus Dony, serta Kepala PMO BUMN di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Dendi Danianto dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Setelah sebelumnya memberikan bantuan kepada para peserta Taspen di lingkungan kementerian dan pemerintah daerah, masyarakat di sekitar kantor Taspen yang terdampak covid-19, saat ini kami menyalurkan bantuan kepada tenaga medis yang berada di RS Darurat Wisma Atlet," pungkasnya.
Dia menjelaskan tabungan hari tua tersebut terdiri atas asuransi dwiguna dan asuransi kematian serta manfaat lain berupa santunan kematian, uang duka wafat, biaya pemakaman, dan beasiswa bagi anak korban. Pada kesempatan itu, Menteri pan-RB Tjahjo Kumolo menyampaikan apresiasi kepada Taspen karena telah memberikan layanan yang baik khususnya bagi ASN tenaga medis yang gugur dalam menjalankan tugas.***Samuel Aritonang