Disdik Bantah Dana Reward Guru Bengkak


LOMBOK TENGAH, sasambonews.com.-Adanya tudingan pembengkakan anggaran reward guru berprestasi mencapai Rp 600 juta akhirnya diklarifikasi Bagian Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PMPTK) Dinas Pendidikan (Disdik) Lombok Tengah.

Ditemui di ruang kerjanya, Kepala Seksi PMPTK Disdik Lombok Tengah, Mastah menjelaskan, secara keseluruhan anggaran reward guru hanya Rp 148.000. 000. Dari jumlah tersebut Rp 90.000.000 untuk biaya ibadah umrah para pemenang, sisanya untuk biaya operasional sekelsi.

Dikatkan Mastah, jumlah guru  yang diberangkatkan hanya 3 orang, yakni juara I untuk TK, SD dan SMP. Seperti tahun-tahun sebelumnya, masing-masing pemenang akan diberangkatkan bersama kepala sekolah, sehingga berjumlah 6 orang.

Adapun angka Rp 600 juta yang muncul dalam APBD 2017,   tidak hanya untuk reward guru berprestasi, melainkan untuk kegiatan seleksi kepala sekolah dan kegiatan-kegiatan lainnya. " Ini karena anggarannya belum dipisah, jadi terlihat banyak," jelasnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, seleksi guru berpretasi tahun 2017 sudah dimulai sebulan terakhir. Proses seleksi dan penilaian dilakukan dengan transparan, bahkan dengan turun langsung ke sekolah yang bersangkutan. Hal itu tidak lain untuk menghindari adanya permainan dalam penentuan pemenang sebagaimana yang banyak diisukan akhir-akhir ini. "Kami tidak mau ada guru yang merasa dizolimi,"tandasnya.

Untuk itu pihaknya berharap agar hal tersebut tidak dibesar besarkan dan mempercayakan proses seleksi guru berprestasi sepenuhnya kepada Disdik. |wis


Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :