Jawaban Pak Ahok “Menampar 2 Sekaligus” Mulut Seksi Sandiaga & Fadli Zon



SBOBET Indonesia Kita ketahui bersama Sandiaga baru saja hadir dipanggil terkait kasus pengelapan tanah, Nah kalau soal mulut Sandiaga, kita flashback sementara ke kasus sebelumnya, namun sebelum itu saya harus menjelaskan terlebih dahulu mengapa saya bilang "Seksi"

Mulut Sandiaga Seksi?

Seksi ini adalah kata kiasan, bukan arti yang sebenarnya. Saya memakai kata seksi karena ini cocok dengan rekannya Sandiaga ini, siapa lagi kalau bukan Fahri Hamzah. Berdasarkan artikel saya sebelumnya tentang "Mulut Fahri Hamzah Yang Seksi"

Mengkritik pemerintah dengan "Laga" dirinya  (Fahri) bisa menyelesaikan kasus dengan mudah, tapi lagi-lagi itu tidak berlandasan, mulut seksi artinya mulut yang sembarang mengucap, cocok dengan pribahasa lidah tak bertulang.

Begitu pula dengan Sandiaga ini, sudah cukup banyak tudingan-tudingan fitnah yang dia lontarkan dari Ahok bertemu pengusaha / investor dsb. Kini Ahok menampar mulut Sandiaga yang seksi itu dengan gagah.

Beritanya

Timses cagub-cawagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat berencana melaporkan Anies Baswedan karena dianggap memanipulasi data penggusuran

Menurut Sandi, wacana pelaporan itu sebagai strategi tim kampanye. Sandiaga Uno, menganggap itu adalah strategi tim Ahok-Djarot.

Ahok merasa pernyataan Sandiaga itu lucu.  Selama ini Ahok tidak pernah menyinggung soal kasus hukum yang membelitnya disebabkan oleh (strategi) lawannya pada Pilgub DKI.

"Haduh, belum tersangka, kan? Aku sudah terdakwa saja nggak omong terbelit hukum gara-gara lawan. Itu bagaimana coba, aku sudah terdakwa, lo," kata Ahok saat ditemui di kawasan Pluit, Jakarta Utara, Jumat (31/3/2017).

"(Saya) sudah sidang 17 kali saja nggak ada omong karena pengaruh paslon lain, ini belum tersangka saja sudah nuduh-nuduh," imbuhnya.

Kalau Pembaca Bertanya. Bagaimana Tepatnya Ucapan Sandiaga Itu?

"Sah-sah saja tentunya. Itu adalah termasuk bagian dari strategi kampanye. Kami sudah menyiapkan tim hukum. Tentunya data yang dipakai Pak Anies sangat valid, memiliki basis dan preferensi yang sangat sahih," ujar Sandiaga di Jl Jembatan Gantung, Jati Pulo, Jakarta Barat, Rabu (29/3/2017).

Wuhu, Sekali Nabok, Selain Sandiaga, Fadli Zon Juga Terkena !

Jadi sekiranya tamparan pak Ahok ini, sekaligus menampar dua pihak, Sandiaga, Fadli Zon atau mungkin juga seluruh kubu tim kampanye Anies-Sandi.

Pasalnya Fadli Zon 23 Maret 2017 yang lalu sempat mengatakan kalau Fadli Zon sebut Sandiaga Uno dipolisikan karena lawan politik panik.

Ucapannya kurang lebih seperti ini

"Bagusnya hukum jangan dipakai sebagai alat permainan politik atau alat permainan kekuasaan. Kalau itu dipakai orang tidak akan percaya lagi kepada hukum. Apalagi ini kasus yang enggak jelas sejak beberapa tahun itu ya. Jangan lah hukum dijadikan alat politik karena dasar-dasarnya pun tidak kuat," kata Fadli di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (23/3).

Lucu sekali ya? Keluarga FFS yaitu Fadli Zon, dengan Fahri Hamzah. ditambah S yaitu Sandiaga semuanya rata-rata memiliki bakat yang sama "Bermulut Seksi"

Kalau Pak Ahok Berkata Gak Pernah Menuduh, Biar Saya Pak Yang Menuduh Mereka.

Tuduhan saya kepada mereka terutama Sandiaga.

Coba pembaca analisa dari perkataan Sandiaga diatas sebelumnya "Sah-sah saja tentunya. Itu adalah termasuk bagian dari strategi kampanye"

Itu termasuk bagian dari strategi kampanye? Really bung? Sandiaga, kamu benar-benar membuka kedok sendiri. Benar-benar terbukti bahwa semua yang sudah terjadi selama ini seperti demo berjilid-jilid dengan tujuan untuk mengkriminalisasi pak Ahok adalah bagian dari strategi kampanye.

Karena sudah terbukti jelas, bahwa demo-demo itu bukan mengawal sebuah Fatwa, tapi mengawal sebuah Fisang, Firza ! dan sudah mempunyai bukti yang kuat bahwa memang ditujukan untuk "Memenangkan Gubernur Muslim  Jakarta"

Secara tidak langsung ucapanmu, memiliki kesan bagi saya pribadi khususnya, ceplas ceplos dari pengalaman. Karena itu yang dirasakan oleh Sandiaga, itu pengalaman yang pernah Sandiaga lakukan, maka "otak" akan mengingat semua kejadian itu secara langsung, terlebih ketika ditanyai dadakan oleh para wartawan yang pertanyaannya kadang cukup " tidak terduga"

Artinya Sandiaga mengklaim hal itu adalah bagian dari strategi kampanye. Tidak lebih dari dirinya membuka kedok sendiri. Sudah tidak perlu jauh-jauh dipusingi, Sandiaga sudah terbukti juga kok dari kemarin, menuduh Ahok bertemu investor, lah dia sendiri? Nyatanya dia yang bertemu investor. sekarang menuduh pelaporan (Kriminalisasi Calon) itu juga bagian dari strategi kampanye? Nah loh cocok banget berarti.


Untuk Video Highlight Dan Gol Bola Lainnya : https://goo.gl/7X9dSs






AFILIASI :
#Bolahero , #Ceriwis , #MajalahMandiri , #MentariMovie ( Nonton Online Subtitle Indonesia )

Subscribe to receive free email updates: