LOMBOK TENGAH, sasambonews.com,- Isu pungutan terhadap calon jamaah haji sebagaimana yang diberitakan media massa beberapa hari terakhir, dibantah Kepala Kementerian Agama (Kakanmenag) Lombok Tengah, Nasri Anggara, MA. "Saya belum terima laporan dan saya yakin itu tidak benar," ungkapnya di ruang kerjanya, Rabu 2/8.
Dikatakan Nasri, dengan System yang ada saat ini, pungutan secara langsung terhadap calon jamaah, sangat tidak mungkin. Segala urusan haji sudah menggunakan System Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat). Termasuk segala biaya haji dibayar langsung ke bank tanpa perantara. "Kalau ada yang jadi korban itu mungkin karena kebodohan yang bersangkutan," kata Nasri di ruang kerjanya.
Namun demikian, menurutnya penting bagi Kemenag untuk menindaklanjuti isu pungutan tersebut.
Karena apapun permasalahan yang berkaitan dengan penyelenggaraan haji, akan selalu dikaitkan dengan Kemenag. Jika terbuti pungli melibatkan pegawai Kemenag, pihaknya tidak segan-segan memberikan sanksi tegas. "Kalau terbukti saya yang akan tandatangani surat pemecatannya. Intinya kami tidak mau ada masalah," tegasnya. |wis