Kepada Dinas P dan K Kabupaten Dogiyai, Yeremias Anouw dan Sekertaris Anton Degei. (FotoKM) |
Nabire, KABAR MAPEGAA.com – Ketua Badan Pengurus Forum Lehim Kamuu Kabupaten Dogiyai Sejayapura, Darius Boma menyatakan dirinya menyesali dengan kinerja Dinas Pendidikan dan Kabudayaan Kabupaten Dogiyai, Papua.
Dikatakan, pihaknya serta tim pembiayaan Akhir Study khusus mahasiswa Dogiyai di Jayapura sekitar 85 mahasiswa Tugas Akhirnya (TA) dicoret tanpa sebab oleh Dinas P dan K.
"Padahal, kami sudah ajukan permohanan mahasiswa yang kulia di Jayapura sejumlah 270 mahasiswa TA mulai dari D3 sampai S1,"Kata Darius Kepada kabarmapegaa.com, Pada Sabtu, (28/10/17).
Jadi menurutnya, sebagai Hak kami, secara jelas kami akan tetap menuntut sesuai dengan permohanan yang kami ajukan.
"Untuk itu, sebelum adanya sidang perubahan, kami akan terus menuntut agar dijawab sesuai permohanan kami,"terangya.
Sementara itu, Kepala Dinas Yermias Anow, menyatakan, sebelumnya dirnya sudah berjanji bahwa, berdasarkan proposal data mahasiswa, pihaknya akan siap membayarkan dana TA terhadap mahasiswa/I.
"Kami kan perna tawarkan kepada mahasiswa sebelumnya bahwa dana yang kami ingin bagikan sebanyak 200 Juta, karena ditolak mahasiswa, makanya pada sidang perubahan nantinya, kami akan tambahkan 270 Juta dengan total 470 Juta,"bebernya.
Pewarta : Petrus Douw
Editor : Alexander Gobai