Diduga Depresi Sakit Tak Kunjung Sembuh, Dugel Nekat Gantung Diri

Warga Desa Sendangrejo, Kecamatan Bogorejo pada Minggu (3/6/2018) dikagetkan dengan kejadian bunuh diri yang dilakukan Dugel. (foto: ilustrasi)
BOGOREJO. Warga RT 02 RW 04 Desa Sendangrejo, Kecamatan Bogorejo pada Minggu sore (3/6/2018) dikagetkan dengan kejadian bunuh diri yang dilakukan oleh Dugel bin Rebo (63), salah satu petani yang nekat mengakhiri hidupnya dengan menggantung di dalam kandang ternaknya.

Kejadian diketahui pada pukul 15.00 WIB, dimana saat itu istrinya pulang ke rumah setelah mencari rumput untuk pakan ternak. Setibanya di rumah, suaminya dicari tidak ada dan ditemukan sudah tewas menggantung di dalam kandang sapinya.

"Begitu mengetahui suaminya sudah menggantung di kandang, istrinya langsung teriak minta tolong kepada tetangga. Saya langsung melaporkan kejadian ini ke petugas Polsek Bogorejo yang kemudian tidak lama petugas datang untuk membantu evakuasi," terang Suyitno, tetangga korban.

Menurutnya, korban gantung diri dengan menggunakan tali nilon yang ditalikan di kayu bagian atap kandang. Sedangkan ia naik menggunakan tangga kayu sepanjang 2,5 meter.

Bhabinkamtibmas Desa Sendangrejo, Bripka Warsito yang datang ke TKP menyatakan bahwa petugas kepolisian dari Polsek Bogorejo dibantu warga menurunkan jasad korban yang masih menggantung untuk kemudian dilakukan pemeriksaan.

"Setelah dilakukan pemeriksaan luar oleh petugas kesehatan dari Puskesmas Bogorejo, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan. Sehingga disimpulkan murni bunuh diri. Kemudian korban diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan," ujar Bripka Warsito.

Korban diiduga kuat mengalami depresi karena menderita sakit perut atau maag (Gastritis) yang sudah 3 bulan dan tidak sembuh-sembuh. (res-infoblora)

Subscribe to receive free email updates: