Babinsa saat bantu petani |Foto: istimewa |
Gunungsitoli, - Tentara Nasional Indonesia (TNI) melalui Bintara Pembina Desa (Babinsa) Ramil 01 Dim 0213/Nias Rem 023/KS bersama dengan Tim Pengendali Organisme Pengganggu Tumbuhan Pengamat Hama Penyakit (POPT PHP) serta anggota PPL setempat mendukung para petani dengan melakuian sosialisasi pencegahan hama penyakit tumbuhan padi di daerah persawahan Desa Gawugawu Bo'uso Kecamatan Gunungsitoli Utara, Selasa (25/06/2019) pagi.
Kegiatan yang melibatkan sebanyak dua orang anggota Babinsa yakni Sertu IB. Ziliwu dan Sertu Firman Zega bertujuan untuk menyelamatkan tanaman milik para petani agar terhindar dari segala jenis organisme peganggu tumbuhan sehingga akhirnya hanya dapat tumbuh berkembang dan membuahkan hasil panen yang baik.
Terlihat pada kegiatan itu juga, Kedua Babinsa bersama dengan Tim Pengendali Organisme Pengganggu Tumbuhan Pengamat Hama Penyakit (POPT PHP) serta anggota PPL setempat, memberikan pendampingan dan berkomunikasi dengan warga tani Kelompok 'Lestari' berkaitan cara memilih dan penggunaan obat peganggu tanaman.
Dalam keterangannya, Ketua Kelompok Tani 'Lestari' Desa Gawugawu Ba'uso, Darius Dalinaso Zega mengatakan bahwa keberadaan Babinsa TNI bersama PPL dan Tim POPT PHP merupakan bentuk kepedulian memajukan para petani untuk mencapai pemenuhan kebutuhan pangan keluarga bahkan berkaitan dengan perwujudan Nawacita yang dicanangkan pemerintah saat sekarang ini.
"Sungguh apresiasi kami haturkan kepada Presiden RI melalui Panglima TNI yang mengutus oknum Babinsa-nya ke lahan persawahan rakyat guna pendampingan petani. Jujur, kami anggap TNI itu mau dan senang membaur demi kebutuhan pangan keluarga petani selalu cukup dari petikan padi yang sehat tanpa penyakit", ucap Darius.
Pada kesempatan itu dia juga mengharapkan TNI dan unsur pendamping penyuluh pertanian lapangan baiknya melakukan pendampingan itu secara berkelanjutan dan mendarmabaktikan ilmunya agar petani boleh semakin berinovasi memahirkan diri akan cara-cara penyelamatan tanaman dari organisme peganggu tumbuhan. (Ferry Harefa)