Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat Dinas PMD, Gartini, menyampaikan rencana penyaluran BLT Dana Desa bulan kedua dalam konferensi pers, Selasa siang (23/6/2020). (foto: dok-ib) |
BLORA. Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinas PMD) Kabupaten Blora menyatakan bahwa dalam waktu dekat ini, proses penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa sebagai upaya penanggulangan dampak pandemic Covid-19, untuk bulan kedua akan segera dilakukan.
Hal ini dikatakan oleh Kepala Dinas PMD, melalui Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Gartini, S.Sos, MA, dalam konferensi pers di Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19, Selasa siang (23/6/2020) kemarin.
"Minggu kemarin desa-desa di Kabupaten Blora baru saja menyelesaikan musyawarah desa khusus lagi untuk verifikasi dan validasi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) karena adanya penerima ganda dan pengusulan KK miskin non-DTKS yang pada bulan pertama terlewatkan sehingga diusulkan masuk bulan kedua," kata Gartini.
Bagi KK miskin non-DTKS yang belum mendapatkan BLT Dana Desa pada bulan pertama, menurutnya dapat diusulkan pada bulan kedua melalui musyawarah desa khusus dan revisi peraturan Kepala Desa tentang penetapan KPM.
"Kami harapkan data KPM pada usulan bulan kedua benar-benar fix dan valid, dan Pemdes agar memfasilitasi bagi KPM yang belum memiliki identitas kependudukan sehingga bisa diterbitkan rekening virtual account nya untuk penyaluran BLT Dana Desa secara non-tunai," sambungnya.
Selanjutnya, berdasarkan usulan KPM dari seluruh desa yang masuk untuk BLT Dana Desa bulan kedua ada sebanyak 28.147 KPM atau sebesar Rp 16.882.200.000,00 di 271 Desa se Kabupaten Blora.
"Untuk minggu ini dijadwalkan BLT Dana Desa bulan kedua akan mulai disalurkan secara non tunai melalui Bank Jateng cabang Blora, PD BPR BKK Kabupaten Blora, dan Bank Blora Artha," pungkasnya.
Penyalurannya, menurutnya akan dilaksanakan bertahap dalam waktu beberapa hari. Pihaknya berharap proses ini bisa berjalan lancar dengan mengedepankan protokol kesehatan. (dmz-infoblora)
Penyalurannya, menurutnya akan dilaksanakan bertahap dalam waktu beberapa hari. Pihaknya berharap proses ini bisa berjalan lancar dengan mengedepankan protokol kesehatan. (dmz-infoblora)