Covid-19 di Asia: Iran Jadi Negara dengan Kasus Corona Terbanyak, RI Masuk 10 Besar



Jakarta, Info Breaking News – Hingga hari Selasa (5/5/2020), kasus positif Covid-19 di Asia sudah mencapai angka 250.000. Menurut penghitungan Reuters, jumlah ini dikontribusikan peningkatan kasus di Singapura, Pakistan dan India. Kenaikan ini terjadi ketika kasus di Tiongkok, Korea Selatan, dan Jepang melambat secara signifikan.

Meski begitu, dengan jumlah tersebut Asia hanya menyumbang 7 persen dari kasus global, dibandingkan 40 persen di Eropa dan 34 persen di Amerika Utara.

Berdasarkan data worldometers, Rabu (6/5/2020) kasus terbanyak di Asia masih dipimpin oleh Iran dengan 99.970 kasus, 6.340 kematian dan pasien sembuh 80.475 orang.

Posisi kedua ialah Tiongkok yang menginfeksi 82.881 orang. Sebanyak 4.633 jiwa meninggal dunia sedangkan 77.853 orang dinyatakan sembuh. Selanjutnya di posisi ketiga ada India dengan 49.400 kasus dan 1.693 kematian.

Menyusul selanjutnya ialah Arab Saudi dan Pakistan, dengan jumlah kasus masing-masing 30.251 dan 22.049.

Melonjaknya kasus corona di Singapura beberapa minggu terakhir membuat negara tersebut masuk ke dalam posisi keenam. Tercatat ada 19.410 kasus dengan 18 kematian dan 1.519 sembuh di Singapura.

Posisi ketujuh adalah Qatar 17.152 kasus dengan 12 kematian dan 1.924 sembuh. Disusul Uni Emirat Arab 15.650 kasus dengan 146 kematian dan 3.153 sembuh.

Selanjutnya adalah Jepang, yang awalnya sempat menjadi pusat pandemi namun kini keadaan mulai membaik. Data menunjukkan ada 15.078 kasus di Jepang dengan 536 kematian dan 4.156 sembuh.

Yang terakhir, di posisi kesepuluh ialah Indonesia dengan 12.071 kasus dengan 872 kematian dan 2.197 sembuh. Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto, mengatakan, ada penambahan 484 kasus baru positif Covid-19 di Indonesia hingga Selasa (5/5/2020).

"Terdapat penambahan 243 pasien sembuh dalam 24 jam terakhir sehingga total menjadi 2.197 pasien sembuh. Adapun pasien positif corona yang meninggal bertambah 8 orang sehingga total menjadi 872," katanya. ***Nadya

Subscribe to receive free email updates: